ISWAHYUDI, IMRON (2020) Sistem Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun di PT BASF Indonesia Site Merak. Project Report. IPB University.
Text (Cover)
J3M117131_01_IMRON ISWAHYUDI_COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text (Ringkasan)
J3M117131_02_IMRON ISWAHYUDI_RINGKASAN.pdf Download (1MB) |
|
Text (Daftar isi)
J3M117131_03_IMRON ISWAHYUDI_DAFTAR ISI.pdf Download (1MB) |
|
Text (Pendahuluan)
J3M117131_04_IMRON ISWAHYUDI_PENDAHULUAN.pdf Download (1MB) |
|
Text (Tugas Akhir (Full Text))
J3M117131_IMRON ISWAHYUDI.pdf Download (1MB) |
Abstract
Perkembangan industri di era globalisasi berjalan semakin pesat sejalan dengan bertambahnya kebutuhan manusia. Hal yang tidak lepas dari bertambahnya industri adalah pertambahan limbah hasil kegiatan produksi. Limbah industri memiliki tiga karakteristik yaitu limbah cair, padat, dan gas. Setiap jenis dan karateristik limbah memiliki tingkat berbahaya berbeda tergantung dari jenis aktivitas yang dilakukan oleh suatu proses produksi, salah satu jenis limbah yang memiliki tingkat pencemaran yang sangat berbahaya bagi lingkungan hidup adalah limbah B3. Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini yaitu untuk mengetahui sistem pengelolaan limbah B3 (identifikasi, pengemasan, pemberian label dan simbol, penyimpanan B3, pengangkutan, dan pengelolaan dokumen manifest) serta mengetahui kesesuaian pengelolaan limbah B3 di PT BASF Indonesia Site Merak dengan peraturan yang berlaku
Metode yang digunakan dalam pengumpulan data yang digunakan dalam menyusun Tugas Akhir yaitu observasi lapangan, pengumpulan data (primer & sekunder), wawancara, dan studi pustaka terkait limbah B3.
PT BASF Indonesia Site Merak merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri kimia yang memproduksi dan memasarkan produk synthetic latex. Proses produksi, maintenance utility, WWT, laboratorium, maupun sebagian aktivitas perkantoran menggunakan bahan berbahaya dan beracun dalam menjalankan kegiatan industri sehingga perlu pengelolaan lebih lanjut karena limbah B3 yang dihasilkan dapat berpotensi mencemari lingkungan hidup.
Alur proses produksi yang dijalankan oleh PT BASF Indonesia Site Merak mula-mula memasukan raw materials, kemudian dilakukan proses static mixer, emulsion ejector, static mixer + butadine, kemudian masuk kedalam reaktor polimerisasi, lalu menuju proses stripper, Screen filter, final adjustmest, dan quality control lab. Sumber limbah B3 yang dihasilkan berasal dari proses produksi, maintenance utility), WWT, laboratorium, maupun sebagian aktivitas perkantoran. Jenis limbah yang dihasilkan oleh PT BASF Indonesia Site Merak adalah lumpur polimerisasi, kemasan bekas B3, kain majun bekas, catridge bekas, bahan baku kadaluarsa, bahan baku cair dan padat terkontaminasi, koagulan residu polimer, kontaminasi limbah cair dan pasat, pembersih kimia, serta produk untuk dibuang.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Industri Kimia, Limbah B3, Pengelolaan |
Subjects: | Student Project Report |
Divisions: | School of Vocational Studies > Environmental Engineering and Management |
Depositing User: | Teknik dan Manajemen Lingkungan SV IPB |
Date Deposited: | 08 Sep 2020 06:39 |
Last Modified: | 08 Sep 2020 06:39 |
URI: | https://ereport.ipb.ac.id/id/eprint/3307 |
Actions (login required)
View Item |