Rahmanda, Olzi (2020) PENGELOLAAN KAWASAN KONSERVASI BANTENG JAWA (Bos javanicus) DI RESORT CIDAON TAMAN NASIONAL UJUNG KULON. Project Report. IPB University.
Text (Cover)
J3M117023-01-Olzi Rahmanda-cover.pdf Download (2MB) |
|
Text (Ringkasan)
J3M117023-02-Olzi Rahmanda-ringkasan.pdf Download (2MB) |
|
Text (Daftar isi)
J3M117023-03-Olzi Rahmanda-daftarisi.pdf Download (2MB) |
|
Text (Pendahuluan)
J3M117023-04-Olzi Rahmanda-pendahuluan.pdf Download (2MB) |
|
Text (Tugas Akhir (Full Text))
J3M117023-05-Olzi Rahmanda-tugasakhir.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
OLZI RAHMANDA. Pengelolaan Kawasan Konservasi Banteng (Bos javnicus) di
Resort Cidaon Taman Nasional Ujung kulon. Dibimbing oleh YANI SILFARIANI.
Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) merupakan salah satu Kawasan
Pelestarian alam (KPA) yang ditunjuk karena memiliki potensi yang cukup tinggi
baik tumbuhan maupun satwa, khususnya satwa langka yang dilindungi, badak jawa
(Rhinoceros sondaicus) serta berbagai satwa lainnya seperti banteng (Bos javanicus)
dan harimau (Panthera tigris) yang perlu dipertahankan dan dimanfaatkan untuk
tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan serta rekreasi dan pariwisata.
Banteng (Bos javanicus) tergolong dalam jenis sapi liar (wild cattle) yang
dikategorikan sebagai endangered species. Jenis ini juga dikenal dengan nama
Tembadau di Kalimantan. Sebaran alami banteng meliputi kawasan Asia Tenggara,
mulai dari Myanmar, Thailand, Laos, Vietnam dan Kamboja sampai ke Yunan China,
serta Pulau Kalimatan dan Jawa di Indonesia.
Pelaksanaan Praktik Kerja Lapang (PKL) di Resort Cidaon Taman Nasional
Ujung Kulon bertujuan Menjelaskan pengelolaan kawasan konservasi banteng Jawa
(Bos javanicus) di padang pengembalaan resort Cidaon. Menguraikan permasalahan
dalam pengelolaan banteng Jawa (Bos javanicus) di padang pengembalaan resort
Cidaon. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan PKL adalah studi pustaka
(dokumen, peraturan ,dan literatur) dan observasi langsung (peembimbing lapang dan
petugas). Hasil evaluasi kesesuaian pengelolaan Banteng Jawa di Resort Cidaon
Taman Nasional Ujung Kulon, khususnya Padang Penggembalaan Cidaon telah
dilaksanakan dengan cukup baik oleh pengelola dapat dilihat dengan telah dilakukan
pemeliharaan terhadap pakan banteng dan juga tersedianya air pada musim kemarau
dengan adanya bak penampungan air, sehingga banteng tidak akan mengganggu
habitat badak jawa karena habitat banteng sendiri sudah cukup baik. Permasalahan
yang ditemukan dalam pengelolaan banteng adalah adanya perburuan dan aktivitas
pengunjung di kawasan TNUK.
Upaya penambahan jumlah karyawan untuk mengantisipasi apabila terjadi
kematian atau sakit pada satwaliar di kawasan harus secepatnya dilakukan dengan
baik, sehingga dapat mengurangi terjadinya penurunan populasi dari satwaliar setiap
tahunnya. Selain itu TNUK juga harus mempertegas kebijakan mengenai pembatasan
jumlah pengunjung sehingga dapat mengurangi ketidaknyamanan dari satwaliar yang
ada dan juga mengurangi adanya penumpukan sampah di kawasan resort Cidaon dan
juga lebih ditingkatkan patroli oleh pihak pengelola (TNUK) untuk mengatasi
perburuan satwaliar.
Kata kunci: banteng jawa, resort cidaon, taman nasional, konservasi
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | banteng jawa, resort cidaon, taman nasional, konservasi |
Subjects: | Student Project Report |
Divisions: | School of Vocational Studies > Environmental Engineering and Management |
Depositing User: | Teknik dan Manajemen Lingkungan SV IPB |
Date Deposited: | 04 Sep 2020 18:55 |
Last Modified: | 04 Sep 2020 18:55 |
URI: | https://ereport.ipb.ac.id/id/eprint/2613 |
Actions (login required)
View Item |