Produksi Benih Kentang (Solanum tuberosum L.) Kelas Benih Dasar (G0) di PT Horti Agro Makro Garut Jawa Barat.

Nurjanah, Neng Siti (2022) Produksi Benih Kentang (Solanum tuberosum L.) Kelas Benih Dasar (G0) di PT Horti Agro Makro Garut Jawa Barat. Project Report. IPB University.

[img] Text (Cover)
J3G919128-01-Neng Siti-Cover.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Ringkasan)
J3G919128-02-Neng Siti-Ringkasan.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Daftar Isi)
J3G919128-03-Neng Siti-Daftar isi.pdf

Download (2MB)
[img] Text (Pendahuluan)
J3G919128-04-Neng Siti-Pendahuluan.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Tugas Akhir (Full Text))
J3G919128-05_Neng Siti_Tugas Akhir.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
Official URL: http://sv.ipb.ac.id

Abstract

Kentang (Solanum tuberosum L.) merupakan salah satu tanaman umbi- umbian annual dan tergolong ke dalam famili Solanaceae. Kentang termasuk tanaman hortikultura jenis sayuran yang cukup banyak dikembangkan di Indonesia dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Kebutuhan kentang dari tahun ke tahun semakin meningkat Peningkatan konsumsi kentang ini menandakan bahwa produksi kentang perlu ditingkatkan baik kualitas maupun kuantitas agar ketersediaan terjaga. Kendala utama dalam peningkatan produksi kentang adalah pengadaan dan distribusi benih kentang sehat dan berkualitas yang belum kontinyu dan memadai. Produksi benih kentang G0 dilakukan untuk memenuhi kebutuhan benih untuk memproduksi benih kelas di bawahnya.
Praktik kerja lapang ini bertujuan untuk mempelajari poduksi benih kentang (Solanum tuberosum L.) kelas benih dasar (G0) di PT Horti Agro Makro Garut, Jawa Barat. Kegiatan dilakukan selama tiga bulan dimulai dari tanggal 10 Januari 2022 hingga 2 April 2022. Metode yang dilakukan pada kegiatan Praktik Kerja Lapang (PKL) ini terdiri atas beberapa kegiatan yaitu kuliah umum, praktik langsung, wawancara, studi pustaka, pengumpulan dan analisis data, serta evaluasi.
Kegiatan produksi benih kentang G0 di PT Horti Agro makro meliputi persiapan sebelum tanam, penanaman, pemeliharaan tanaman, dan panen. Kegiatan persiapan sebelum tanam meliputi persiapan screen house, persiapan bahan tanam dan persiapan lahan pertanaman. Benih sumber perbanyakan benih kentang kelas benih dasar (G0) berasal dari benih penjenis yang berbentuk planlet.
Produksi benih kentang G0 dilakukan di screen house dengan media arang sekam dan pupuk bokashi. Produksi benih kentang G0 dilakukan pada empat varietas yaitu AR 08, Medians, RGH 01, dan Granola L. Pemeliharaan tanaman dilakukan agar tanaman tumbuh secara optimal meliputi kegitan penyiraman, penyulaman, pemupukan, pembumbunan, pengendalian hama penyakit tanaman, roguing, dan panen. Pemanenan tanaman kentang kelas benih dasar dilakukan pada umur 100-115 HST.
Pemanenan dilakukan secara manual menggunakan tangan. Hasil panen benih kentang G0 varietas sebanyak yaitu 38730 knol dengan luasan lahan 65 m², total panen varietas RGH 01 yaitu 20567 knol dengan luasan lahan 31 m², total panen varietas Granola L yaitu 51490 knol dengan luasan lahan 80 m², sedangkan total panen varietas Medians yaitu 30050 knol dengan luasan lahan 56 m².

Kata kunci: arang sekam, panen, screen house, stek, umbi.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: arang sekam, panen, screen house, stek, umbi
Subjects: Student Project Report
Divisions: School of Vocational Studies > Seed Industry Technology
Depositing User: Teknologi Industri Benih SV IPB
Date Deposited: 27 Aug 2022 07:15
Last Modified: 27 Aug 2022 07:15
URI: https://ereport.ipb.ac.id/id/eprint/11595

Actions (login required)

View Item View Item