Uji Stabilitas dan Mikrobiologi Formulasi Body Lotion Ekstrak Etanol Kulit Buah Naga Merah dan Naga Putih

Ilham, Salsabila Divi (2022) Uji Stabilitas dan Mikrobiologi Formulasi Body Lotion Ekstrak Etanol Kulit Buah Naga Merah dan Naga Putih. Project Report. IPB University.

[img] Text (Cover)
J3L219195-01-SALSABILA-COVER.pdf

Download (5MB)
[img] Text (Ringkasan)
J3L219195-02-SALSABILA-RINGKASAN.pdf

Download (840kB)
[img] Text (Daftar Isi)
J3L219195-03-SALSABILA-DAFTAR ISI.pdf

Download (875kB)
[img] Text (Pendahuluan)
J3L219195-04-SALSABILA-PENDAHULUAN.pdf

Download (877kB)
[img] Text (Tugas Akhir (full text))
J3L219195-05-SALSABILA-TUGAS AKHIR.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)
Official URL: https://sv.ipb.ac.id

Abstract

Buah naga merupakan tanaman kaktus dari marga Hylocereus buah ini
berasal dari Meksiko merupakan salah satu tanaman yang dikembangkan di
Indonesia, buah ini terbukti mengandung antioksidan tinggi. Terdapat 2 jenis buah
naga yang komersial yaitu Hylocereus undatus (berdaging putih) dan Hylocereus
costaricensis (berdaging merah). Kulit buah naga dapat dimanfaatkan sebagai
bahan dasar (zat aktif) dari kosmetik yang dibuat dalam bentuk sediaan lotion.
Bentuk sediaan body lotion cocok sebagai kosmetik anti penuaan pada kulit yang
mempunyai beberapa keunggulan seperti mempertahankan kelembaban kulit.
Formulasi body lotion yang dibuat dengan penambahan kulit buah naga memiliki
kualitas yang cukup baik sebagai sediaan lotion.
Kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui formulasi sediaan produk
perawatan kulit dalam bentuk sediaan body lotion. Ekstrak kulit buah naga yang
diuji menjamin sediaan yang dibuat memiliki mutu yang baik dalam penggunaanya
melalui pengujian stabilitas yang meliputi uji organoleptik, pH, viskositas,
homogenitas, daya sebar, dan uji mikrobiologi. Hasil metode stabilitas yang
didapatkan dalam kegiatan ini memenuhi syarat, sehingga metode pembuatan body
lotion dengan penambahan ekstrak kulit buah naga dapat diterapkan sebagai bahan
aktif. Uji stabilitas yang dihasilkan dari sediaan body lotion ekstrak kulit buah naga
dan tanpa penamabahan ekstrak mendapatkan nilai pH pada rentang 6,30-6,86 dan
nilai viskositas pada rentang 28000-40000 Cps. Berdasarkan hasil tersebut yang
mengacu pada SNI 16-4399-1996 dinyatakan bahwa rentang pH sediaan topikal
yang disyaratkan sebesar 4,5-8 dan viskositas pada rentang 2000-50000 Cps, hasil
stabilitas yang didapatkan memenuhi standar mutu.
Hasil uji mikrobiologi angka kapang khamir dari sediaan ekstrak kulit buah
naga dan tanpa ekstrak body lotion memiliki nilai sebesar 0-430 CFU/g dan angka
lempeng total memiliki rentang sebesar 300-640 CFU/g. Berdasarkan hasil tersebut
dapat dikatakan bahwa sediaan body lotion ekstrak kulit buah naga memasuki
rentang persyaratan kosmetik yang baik pada BPOM No 12 Tahun 2019 tentang
cemaran dalam kosmetika, dikarenakan jumlah angka kapang khamir dan angka
lempeng total untuk produk kosmetik tidak boleh lebih dari 1000 CFU/g. Perbedaan
hasil stabilitas antara body lotion tanpa penambahan ekstrak dan ekstrak kulit buah
naga memiliki perbedaan hasil yang signifikan hal ini terlihat melalui uji hedonik.
Sampel tanpa penambahan ekstrak kulit buah naga dari parameter yang meliputi
penampilan fisik, kelembaban, tekstur, dan anti iritasi mendapatkan hasil yang
paling rendah, dibandingkan dengan penambahan ekstrak kulit buah naga.
Formulasi ekstrak kulit buah naga aman digunakan dikalangan masyarakat karena
uji sediaan stabilitas telah sesuai dengan syarat mutu yang ditentukan.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: body lotion, ekstrak, formulasi, uji stabilitas.
Subjects: Student Project Report
Divisions: School of Vocational Studies > Chemical Analysis
Depositing User: Analisis Kimia SV IPB
Date Deposited: 31 Aug 2022 02:04
Last Modified: 31 Aug 2022 02:05
URI: https://ereport.ipb.ac.id/id/eprint/11584

Actions (login required)

View Item View Item